Laman

Jumat, 16 Januari 2015

Penyebab Keguguran



Keguguran adalah kehilangan kandungan pada saat janin berusia di bawah 20 minggu, bila lebih dari masa itu dinamakan kelahiran prematur. Sekitar satu dari enam kehamilan berakhir dengan keguguran, sebagian terjadi pada minggu ke 16 pada kehamilan.  Satu dari 200 wanita mengalami keguguran berulang bahkan lebih dari 3 kali berturut - turut.
Keguguran merupakan musibah yang menyedihkan, terutama bagi pasangan yang sangat mendambakan anak. Namun wanita dapat kembali hidup normal pasca keguguran dan calon ibi dapat kembali hamil setelah melewati satu periode menstruasi, asalkan keguguran tersebut terjadi dengan sempurna.
Umumnya penyebab keguguran karena
kromosom janin yang rusak yang terjadi pada saat pembelahan sel janin atau dengan kata lain sebagai janin yang tidak berkembang. Penyebab lainnya adalah infeksi ( seperti Torch ), penyakit kronis ( diabetes, darah tinggi ), usia kehamilan tua, bentuk rahim yang tidak normal ( misalnya saluran telur yang terpelintir ).
Hal - hal yang dapat meningkatkan risiko keguguran adalah sebagai berikut :
  1. Usia pada saat kehamilan adalah 35 tahun ke atas
  2. Pernah mengalami keguguran sebelumnya ( tiga kali atau lebih )
  3. Sindrom Polycystic Ovary, dimana dapat menyebabkan masalah ovulasi, obesitas, meningkatkan hormon pada pria dan meningkatkan risiko diabetes
  4. Terinfeksi bakteri atau virus semasa kehamilan
  5. Sejarah melahirkan dengan bayi cacat
  6. Terkena bahan kimia seperti benzene, arsenic atau formaldehyde sebelum dan selama kehamilan
  7. Meminum minuman beralkohol
  8. Merokok ketika hamil
  9. Penggunaan obat - obatan terlarang
  10. Terkena gigitan ular
  11. Mengkonsumsi banyak kafein pada saat hamil.
Di bawah ini adalah menu makan yang sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan kandungan terutama untuk menghindari keguguran :
  1. Makanan yang belum disuling seperti nasi, roti, sereal, dan krispi biji - bijian atau pun, whole wheat pasta sangat baik dijadikan pilihan
  2. Pilihlah makanan segar seperti susu dan sayuran, baik yang masih mentah ataupun yang yang telah dimasak untuk dikonsumsi setiap hari. Sebisa mungkin hindari makanan kaleng.
  3. Telur sebagai sumber protein serta mengandung bermacam gizi
  4. Kacang - kacangan dan biji - bijian juga sangat bergizi. Kacang polong yang kering atau beku lebih baik dari kacang kalengan
  5. Usahakan mengkonsumsi ikan segar sekali dalam seminggu tanpa membatasi jenisnya
  6. Jangan terlalu banyak menyantap satu jenis daging yang sama, karena kandungan gizi daging yang murah, termasuk jeroan
  7. Sayuran dan buah - buahan merupakan sumber vitamin dan mineral. Santaplah sebagai lalap mentah dan bila mungkin tanpa perlu dikupas. Karena pada umumnya vitamin dan mineral tersimpan tepat di balik kulitnya. jika ingin memasak lebih baik dikukus dari pada direbus agar gizi yang terkandung tidak larut.
Dengan mempelajari hal - hal di atas, tentunya ibu - ibu sekalian sudah tahu apa yang harus dilakukan untuk menjaga kandungan agar tidak mengalami keguguran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar